FOLLOWERS

SEBELUM TU TINGGALKAN JEJAK DULU NANTI BOLEH SAYA IKUT!!!

KAWAN2 SAYA

Thursday, June 4, 2009


TIDUR DAN SOLAT TAHAJUD

Umumnya manusia mengatakan tidur malam perlu antara enam hingga lapan jam sehari. Tetapi pendapat ini ditolak oleh para saintis Barat seperti Dr Ray Meddis,seorang profesor di Department of Human Sciences, England University of Technology yang mengatakan bahawa manusia sebenarnya perlu tidur malam selama tiga jam sahaja. Waktu tidur boleh dibahagi kepada dua bahagian - tidur ayam dan tidur lelap. Mimpi biasanya berlaku dalam tidur lelap (deep sleep). Manusia perlu berlatih untuk dapat tidur lelap kerana tidur ayam adalah masa berangan-angan yang membuang waktu sahaja. Tidur yang sebenarnya ialah ketika tidur lelap yang mengikut kajian saintis Barat ialah selam tiga jam.Kita merasakan bahawa tidur malam kita selalu tidak cukup. Ini kerana kita tidak terlatih atau mengikut peraturan yang perlu diikuti ketika tidur. Mengikut kajian ahli perubatan Barat, Sebelum kita merasa hendak tidur, mula-mula sekali kita akan merasa mengantuk ( drowsiness ) di mana suhu badan kita akan menurun.

Dengan mengatur waktu tidur dan menggunakan jangkasuhu kita boleh latihkan diri kita untuk tidur bila perlu. Tidur Tao, Confucious dan Sikh. Mereka juga mengadakan amalan pada tengah malam seperti ‘berzikir’ dan membaca kitab suci agama mereka. Untuk mengelak dari rasa mengantuk, mereka berlatih tidur hanya lebih kurang tiga jam atau empat jam sehari malah ada yang kurang dari itu. Antara agama yang dimaksudkan itu ialah agama Buddha, Kristian,Tao, Confusies dan Sikh.

PENDAPAT AHLI SASTERA BARAT 

Terdapat juga ahli sastera barat yang menceritakan mengenai kelebihan mengurangkan tidur untuk mencapai kerjaya yang cemerlang. Bila ditanya apakah rahsia kejayaan mereka, mereka menjawab : ” The woods are lovely, dark and deep but I have promises to keep and miles to go before I sleep.” Maksudnya ” Taman itu indah, gelap dan tebal tetapi saya mempunyai temujanji yang mesti ditunaikan dahulu sebelum saya tidur ” Pencapaian kerjaya yang tinggi oleh orang-orang ternama tidak didapati serta merta tetapi mereka bekerja keras sehingga larut malam pada waktu sahabat-sahabat mereka sedang nyenyak tidur. ” Ini jelas menunjukkan mereka meminimakan waktu tidur untuk mencapai kejayaan dalam hidup mereka. Sekarang kita kembali kepada perbincangan solat tahajud. Apakah kebaikan dan kelebihan yang kita perolehi dari mengerjakan solat tahajud sedangkan ketika itulah manusia sedang nyenyak tidur. Dari segi fikiran logik, kita tidak akan faham bahawa suruhan Allah itu mendatangkan kebaikan. Solat tahajud meneguhkan iman kita, jiwa kita, mental kita untuk menghadapi masalah hidup duniawi dan lain-lain lagi yang Allah Maha Mengetahui. Dari segi sains perubatan pula, kita akan menyedut oksigen khusus yang wujud di atmosfera bumi antara lebih kurang jam tiga pagi hingga terbit matahari dan menggerakkan otot-otot di dalam badan kita ke arah menyegarkan badan dan melicinkan gerak saliran darah. Kedua-dua oksigen dan gerak otot itu sangat penting dalam memastikan kesihatan tubuh badan manusia. Oksigen itu hilang dari atmosfera bumi selepas matahari terbit dan tidak datang lagi sehingga esok pagi. Hanya manusia yang bangun pada waktu ini dapat menikmati oksigen tersebut. Mereka yang bangun tidur lewat tidak merasa nikmat oksigen ini.

Tahajjud Sembuhkan Segala Penyakit

“Dan pada sebagian malam bertahajjudlah dengannya sebagai tambahan bagimu.Mudah- mudahan Tuhanmu mengangkatmu ke tempat yang terpuji”.(Al Isra’: 79)

Mengapa Allah menyuruh kita bangun bangun di tengah malam untuk melaksanakan sholat tahajjud? Apa rahasia di balik perintah Allah tersebut? Apakah betul orang-orang yang bertahajjud di tengah malam akan diangkat Alllah ke tempat yang terpuji?

Sholat Tahajjud, Stress, dan Hormon Kortisol (Hormon Stress)

Siapa bilang ajaran dalam agama Islam hanya dogma & doktrin. Prof.Dr.Muhammad Sholeh, dosen IAIN Surabaya, telah mampu membantah pandangan tersebut melalui desertasi yang ia pertahankan sehingga mendapatkan gelar doktor dalam bidang ilmu kedokteran pada program pasca sarjana Universitas Surabaya, dengan judul “Pengaruh Sholat Tahajjud terhadap Peningkatan Perubahan Respon Ketahanan Tubuh Imunologik : Suatu Pendekatan Psikoneuroimunologi” , menyimpulkan jika anda melakukan sholat tahajjud secara rutin, benar gerakannya, ikhlas, dan khusyu’ niscaya anda akan terbebas dari penyakit infeksi dan kanker.

Hormon Kortisol Rendah

Desertasi ini melibatkan 41 responden siswa SMU Luqman Hakim Pondok Pesantren Hidayatullah, Surabaya. Dari 41 siswa, hanya 23 yang sanggup menjalankan sholat tahajjud selama 1 bulan penuh. Setelah diuji lagi, tinggal 19 siswa yang bertahan sholat tahajjud selama 2 bulan. Sholat tahajjud dimulai pukul 2.00 - 3.00 WIB sebanyak 11 roka’at, dengan dua roka’at sebanyak 4 kali dan ditutup sholat witir sebanyak 3 roka’at. Dan selanjutnya, hormon kortisol (hormon stress) dari 19 siswa tersebut diperiksa di 3 laboratorium di Surabaya (Pramitha, Prodia, dan Klinika).
Apa yang terjadi? Para siswa yang sholat tahajjud dengan rutin dan ikhlas berbeda dengan siswa yang tidak melaksanakan sholat tahajjud. Mereka yang melaksanakan sholat tahajjud tersebut memiliki kadar hormon kortisol yang rendah. Hal ini menandakan mereka memiliki ketahanan tubuh yang kuat dan kemampuan individu yang tangguh sehingga mampu menanggulangi masalah-masalah sulit dengan lebih stabil.

Hormon kortisol adalah salah satu hormon stress. Kadar hormon ini semakin meninggi ketika kita dalam keadaan stress. Dengan kadar hormon yang meninggi kita lebih mudah berbuat salah, sulit berkonsentrasi, dan daya ingat kita kurang baik. Hormon ini oleh pakar kesehatan dijadikan tolak ukur untuk tingkat/derajat stress seseorang. Makin stress seseorang, maka hormon kortisol semakin meninggi dalam darahnya. Hormon kortisol memiliki kadar tertinggi di waktu tengah malam hingga waktu pagi, terutama pagi-pagi sekali (normal di pagi hari berkisar 38-690 mmol/liter, sedangkan malamnya 69-345 mmol/liter).

Stress dan depresi menjadi penyakit yang lazim di zaman sekarang ini. Stress sebenarnya keadaan yang positif bagi kita jika digunakan dalam keadaan yang masih wajar. Jika berlebihan, maka kadar hormon adrenalin dan hormon kortisol akan meningkat sehingga mengganggu sistem kekebalan tubuh yang akhirnya kita mudah terkena infeksi, penyakit maag, asma, dan memperburuk penyakit degeneratif kronis (kanker, diabetes,rematik dan lain-lain).

Dengan sholat tahajjud yang dilakukan secara rutin, ikhlas, dan khusyu’ akan mampu menciptakan karakter baru serta tangguh bagi pelaksananya, sehingga kita akan memiliki persepsi dan motivasi yang positif yang nantinya akan terhindar dari stress. Mungkin itulah maksud firman Allah pada surah Al-Isra’ :79 di atas tentang diangkatnya para pelaksana sholat tahajjud ke tempat yang terpuji, Allahu’alam (Allah yang Maha Tahu).

Mengapa harus tengah malam?

Kata tahajjud terambil dari kata hujud yang berarti tidur. Kata Tahajjud dipahami oleh al-Biqai dalam arti tinggalkan tidur untuk melakukan sholat. Sholat ini juga dinamakan sholat lail/sholat malam, karena ia dilaksanakan di waktu malam yang sama dengan waktu tidur.

Apa rahasia bangun di tenah malam untuk sholat tahajjud? Hal ini telah dijawab Allah pada surah al-Muzzammil ayat 6-7, berbunyi :” Sesungguhnya bangun di waktu malam, dia lebih berat dan bacaan di waktu itu lebih berkesan. Sesungguhnya bagimu di siang hari kesibukan yang panjang”.
Dari ayat tersebut ada 2 hal yang begitu mengesankan kita. Pertama, sengaja untuk bangun malam. Kedua, bacaan di malam hari memiliki efek dan dampak yang lebih mengesankan. Sengaja bangun malam hanya bisa dilakukan oleh orang yang memiliki niat kuat. Niat yang kuat pasti didorong oleh motivasi yang kuat, sehingga pekerjaan tersebut akan dilakukan dengan ikhlas dan bersungguh-sungguh. Apalagi sholat tahajjud adalah sholat sunnah, InsyaAllah orang yang melaksanakan sholat sunnah adalah orang yang memang punya niat yang ikhlas & motivasi yang kuat. Lain halnya dengan sholat wajib, terkadang kita melaksanakan sholat wajib hanya sekedar “gugur kewajiban”. Sholat tahajjud dilakukan harus setelah tidur (meskipun sebentar). Apa manfaatnya? Bangun tidur pasti pikiran kita lebih segar. Bayangkan dalam 1 hari, jantung kita berdetak 100.000 kali, darah kita mengalir melalui 17 juta mil arteri, urat darah halus dan juga pembuluh-pembuluh darah. Tanpa kita sadari rata-rata sehari kita berbicara 4.000 kata, bernafas sebanyak 20.000 kali, menggerakkan otot-otot besar sebanyak 750 kali, dan mengoperasikan 14 milyar sel otak.
Manusia perlu istirahat. Dan tidur adalah istirahat yang sangat baik menurut ilmu kesehatan. Dengan tidur berarti terjadi proses pemulihan sel tubuh, penambahan kekuatan dan otak kita kembali berfungsi dengan sangat baik. Tak heran jika Allah berkehendak agar sholat tahajjud dikerjakan setelah tidur. Dengan pikiran yang fresh akan membantu kita untuk lebih khusyu’ memaknai ayat-ayat Allah yang kita baca.

Bacaan di malam hari lebih mengensankan dibandingkan di siang hari, mengapa demikian? Orang yang hobinya break-breakan (ORARI), mereka lebih senang akan memilih berkomunikasi di malam hari kira-kira pukul 2.00 - 4.00, karena suara yang dihasilkan di waktu itu lebih cukup bagus dan jernih, walaupun daya jangkauannya sangat jauh. Berbeda dengan siang hari, suara breaker tidak begitu jelas karena banyak frekuensi yang mengganggu.

Ini menandakan, bangun di tengah malam dan bersholat tahajjud sangat baik untuk berkomunikasi dengan Tuhan. Dan komunikasi yang kita lakukan semuanya berbasis pada pancaran energi. Penulis punya pengalaman menarik terhadap seseorang yang berumur paruh baya ketika berbicara dalam sebuah forum, di mana tutur katanya begitu santun didengar, wajahnya penuh percaya diri dan enak dipandang, memiliki karakter yang kuat untuk mempengaruhi orang yang berinteraksi dengannya. Pada sebuah kesempatan penulis bertanya : “Apa kira-kira rahasia kelebihan yang saudara miliki selama ini?”. Ia menjawab dengan singkat dan satun : “Disiplinkan diri dengan ber sholat tahajjud”.

Meditasi dan Tahajjud

Meditasi berarti keheningan, diam dan kesendirian. Keheningan muncul apabila pikiran sadar kita telah berhenti sepenuhnya.

John Kehoe, penulis buku terlaris “Mind Power” pernah melakukan tapa brata dengan menyingkirkan diri dari hiruk-pikuk dunia, kemudian menyepi di dalam hutan untuk melakukan meditasi. Hal ini ia lakukan untuk menembus batas kesadaran tertinggi atau lapisan terdalam pikiran bawah sadarnya melalui kesunyian dan pencarian diri.

Banyak dari mereka melakukan metode meditasi lewat relaksasi senam ringan, olah nafas, pergi ke tempat sunyi dengan menghidupkan kaset-kaset, CD pencerahan. Bahkan ada yang menggunakan aroma terapi wewangian, tak heran terlalu besar biaya yang dikeluarkan hanya untuk bermeditasi saja.
Padahal Allah telah memberikan jalan alternafif kepada kita pada 14 abad yang lalu untuk lebih dekat dengan-Nya lewat pelaksanaan sholat malam karena sholat adalah salah satu bentuk meditasi. Selama ini kita terjebak pada belenggu diri kita sendiri yang menjadikan sholat sebagai kewajiban semata, bukan sebuah kebutuhan, kalau tidak sholat akan masuk neraka, terkesan Tuhan yang membutuhkan kita.

Padahal untuk melakukan sholat tahajjud kita tak perlu ke hutan, mengasingkan diri, cukup bangun di tengah malam kemudian berwudhu (bersuci) secara sederhana menurut rukun dan syaratnya. Tak perlu biaya mahal, hanya perlu tempat, dan sajadah yang bersih.

sumber : Tabloid NURANI

Petua Untuk Mengelakkan Sakit Perut

Rasulullah tidak pernah sakit perut sepanjang hidupnya. Rasulullah bersabda,mafhumnya :
Jangan makan SUSU bersama DAGING
Jangan makan DAGING bersama IKAN
Jangan makan IKAN bersama SUSU
Jangan makan AYAM bersama SUSU
Jangan makan IKAN bersama TELUR
Jangan makan IKAN bersama DAUN SALAD
Jangan makan SUSU bersama CUKA
Jangan makan BUAH bersama SUSU CTH :- KOKTEL
* CARA MAKAN
* JANGAN MAKAN BUAH SETELAH MAKAN NASI SEBALIKNYA MAKANLAH BUAH TERLEBIH DAHULU
Anda boleh mencuba, InsaAllah dengan keizinan Allah, ia akan berkesan.

Kesan buruk akibat hisap rokok keretek

SEJAK akhir-akhir ini kita sering mendengar berita bahagian Pencegahan Kastam dan Eksais Diraja berjaya merampas rokok keretek yang diseludup masuk bagi mengelakkan bayaran cukai jualan.

Dalam bulan September tahun ini sahaja tiga rampasan besar berjaya dilakukan, melibatkan jumlah rokok keretek bernilai lebih kurang RM2 juta manakala duti eksais pula bernilai hampir setengah juta ringgit. Mungkin kerugian yang dialami (akibat rampasan) terlalu kecil jika dibandingkan dengan keuntungan yang didapati oleh penyeludup.

Lebih malang lagi, setiap kali rampasan dilakukan, tiada tangkapan dibuat atau penyeludup dapat melarikan diri.

Malah di bawah Seksyen 74(c) Akta Eksais 1976 memperuntukan jika disabit kesalahan boleh didenda RM10 ribu dan sekiranya kesalahan kali kedua tertuduh boleh dikenakan denda RM20 ribu jika dibandingkan dengan RM1 juta. Kita kurang arif tentang kitaran keretek yang diseludup dan di mana akhirnya.
Walau apa pun asap daripada pembakarannya tetap berbahaya.

Faktor yang mengarah kepada penyeludupan ialah permintaan keretek yang bertambah. Selain daripada penduduk tempatan, kehadiran pekerja asing dari Indonesia hampir 1 juta yang majoritinya penagih keretek juga menyebabkan pertambahan permintaan keretek.

Memandangkan keretek dibawa masuk secara seludup maka ia dijual dengan harga yang murah dan mempunyai pelanggan khas.

Terdapat dua jenis keretek yang popular di kalangan penagih keretek iaitu bungkusan yang berwarna merah dan hitam.

Biasanya penagih akan menyebut “warna” sahaja kepada pembekal atau penjual bagi mendapatkan bekalan.

Keretek atau rokok kretek mengandungi campuran tembakau dan 30 hingga 40% bunga cengkih kering.

Telah dilapurkan bahawa kandungan tar, nikotina dan karbon monoksida daripada keretek lebih tinggi daripada rokok biasa.

Secara purata bagi setiap batang keretek menghasilkan 34 hingga 65 mg tar, 1.9 hingga 2.6 mg nikotina dan 18 hingga 28 mg karbon monoksida.

Analisis

Hasil analisis menggunakan gas kromatografi spektrometri massa ke atas asap keretek menunjukkan penemuan lima sebatian kimia yang tiada pada asap rokok biasa.

Sebatian kimia tersebut ialah eugenol, acetyl eugenol, B-caryophyllene, x-humulene dan caryophllene epoksida.

Bunga cengkih mengandungi 15% berat/isipadu minyak di mana 82-87% daripada kandungan minyak tersebut ialah eugenol (4-allyl-2-methoxyphenol atau 2-methoxy-4-(2-propenyl) phenol).

Kandungan ini setara dengan 120 - 130 mg eugenol bagi setiap 1 gram bunga cengkih kering.

Purata kandungan eugenol bagi sebatang keretek ialah 13 mg dan dianggarkan sebanyak 7 mg eugenol disedut ketika merokok.

Selain digunakan dalam keretek, eugenol digunakan dengan meluas dalam produk pergigian, bahan perisa dalam makanan dan ubat-ubatan.

Eugenol ialah sejenis minyak esential ruap, boleh menyebabkan kerosakan tisu secara langsung, dermatitis dan tindak balas alahan.

Walaupun ujian terhadap haiwan tidak menunjukkan kesan mutagenik akan tetapi sesetengah metabolit eugenol adalah mutagenik.

Telah dilapurkan juga penagih-penagih keretek mempunyai risiko yang paling tinggi mengalami pembengkakkan paru-paru.

Kajian menunjukkan eugenol dan terbitannya memberi kesan toksik kepada sistem saraf pusat.

Penagih keretek di kalangan remaja dilapurkan mendapat kesan khayal ringan apabila menghisap keretek.

Menyedut asap keretek “dalam-dalam’ akan meningkatkan kepekatan asap dan ini bersesuaian dengan hubungan kepekatan tinggi eugenol yang diserap akan memberikan kesan tersebut.

Paras kepekatan nikotina yang tinggi juga memberi kesan khayal.

Selain dari mendapat bahaya keracunan akibat daripada pembakaran bunga cengkih, penagih keretek juga akan mendapat risiko akibat pembakaran tembakau.

Kemusnahan sel-sel pada paru-paru akan mengurangkan keupayaan paru-paru membawa masuk oksigen dan mengeluarkan karbon dioksida.

Saluran pernafasan menjadi sempit dan radang.

Pembentukan kahak dan lendir meningkat.

Sel-sel pernafasan tersumbat oleh tar dan bahan racun lain dan akhirnya mendapat barah paru-paru.

Kerosakan yang dialami bukan pada paru-paru sahaja malah keseluruhan organ-organ badan yang lain antaranya mulut, kerongkong, pundi-pundi kencing, buah pinggang, pankreas, jantung sistem pernafasan, sistem pembiakan, kerencatan pembesaran dan kurang berat sewaktu lahir.

Adalah agak malang bagi penagih rokok dan keretek kerana tidak mahu membuang tabiat yang buruk ini.

Pergantungan

Memandangkan kesan buruk akibat menjadin penagih nikotina timbul dalam jangka masa yang panjang dan berlaku secara perlahan-lahan, penagih rokok masih tidak mahu mengakui bahawa kesan buruk yang dialami akibat menghisap rokok bukanlah berpunca dari tabiat merokok.

Tiada satu kebaikan pun diperolehi daripada merokok.

Kita sering mendengar penagih nikotina mengalami batuk dan sakit tekak serta demam selesema.

Penagih tahu akan punca penyakit tersebut dan terus berhenti dari merokok.

Setelah beberapa hari penyakitnya pulih ia akan kembali menjadi nikotin dan merokok semula. Puncanya ialah pergantungan kepada nikotina.

Mereka ini sudah menjadi penagih yang kronik, malah pergantungan secara fizikal ini mat sukar untuk dihentikan.

Hanya semangat dan keazaman yang cekal sahaja dapat menyelamatkan penagih-penagih tersebut.

Harga rokok yang mempunyai berbagai racun itu mencecah RM40 bagi setiap 20 kotak.

Penagih nikotin kronik akan menghisap paling kurang 40 batang rokok sehari, malah tinjauan terhadap sekumpulan nelayan menunjukkan mereka menghisap rokok melebihi 3 kotak sehari.

Bayangkan dengan purata lebih kurang RM10 dibelanjakan setiap hari, RM300 sebulan dan RM3,600 setahun dan RM72,000 bagi tempoh 20 tahun.

Sekiranya satu keluarge nelayan tersebut mempunyai lebih daripada seorang penagih rokok maka perbelanjaan untuk meracunkan keluarga pasti bertambah.
Amat malang sekali apabila kajian menunjukkan 71% remaja dan ini tidak termasuk orang-orang dewasa dan warga tua yang menjadi penagih rokok.

Selain daripada asap kenderaan dan kilang-kilang, asap yang paling menghampiri manusia ialah asap daripada penagih rokok.

Sekiranya 71% menjadi penagih rokok yang tinggal hanya 29% lagi.

Mereka ini tidak akan selamat walaupun tidak menjadi penagih, asap dari penagih 71% rakan mereka akan menenggelami mereka dan akhirnya tidak seorang pun yang selamat. Tidak ada apa yang menguntungkan dan tidak ada kebaikan apabila menjadi penagih rokok.

Walau bagaimanapun, masih belum terlambat untuk membuang tabiat buruk ini dan kehidupan akan menjadi lebih selesa tanpa rokok.

Sumber: Pusat Racun Negara, USM

Tabiat merokok punca OCPD

MASALAH batuk teruk dan berkahak adalah perkara biasa di kalangan lelaki tua yang merokok. Ia petanda utama bagi penyakit sekatan pulmonari kronik(COPD) iaitu masalah yang berkaitan dengan saluran pernafasan.

Walaupun mengalami batuk teruk hingga kadangkala sukar melakukan kerja, ia tidak dianggap masalah besar bagi kebanyakan perokok. Ramai lebih rela menderita batuk daripada berusaha berhenti merokok mahupun mendapatkan rawatan.

COPD adalah masalah sejagat dan ia lebih ketara di kalangan perokok tua. Asap rokok yang bertahun-tahun disedut masuk ke paru-paru boleh menyebabkan dua masalah besar, iaitu bronkitis kronik (keradangan pada paru-paru) dan emfisema (kerosakan tisu paru-paru mengakibatkan proses pertukaran gas karbon dioksida dan oksigen merosot). Kedua-dua masalah ini menjadikan seseorang itu mengalami COPD.

Paru-paru kita mempunyai dua bahagian utama iaitu tiub bronkial (juga dipanggil saluran pernafasan) dan alveoli (pundi udara). Apabila kita bernafas, udara melalui tiub bronkial untuk masuk ke alveoli. Di sinilah berlakunya pertukaran gas oksigen dan karbon dioksida.

Gas oksigen meresap masuk ke salur darah, manakala gas karbon dioksida pula masuk ke pundi udara untuk dihembus ke luar.

Seperti organ lain, keupayaan paru-paru untuk berfungsi dengan cekap menurun dengan peningkatan usia; apatah lagi di kalangan perokok. Bagaimanapun bagi perokok, fungsi paru-paru mereka mula merosot apabila mereka mula merokok. Tidak hairan perokok lebih mudah mengalami masalah membabitkan saluran pernafasan.

Kedua-dua masalah (bronkitis kronik dan emfisema) boleh dikesan dengan mudah melalui gejala batuk berkahak dan sesak nafas — yang biasa berlaku pada perokok tua. Lebih lama tempoh seseorang itu merokok, lebih buruk gejala dihadapi.

Saluran pernafasan pesakit COPD biasanya menjadi merah dan dipenuhi mukus (lendir) yang menyekat laluan udara, menyebabkan pesakit sukar bernafas. Pada masa sama, alveoli juga mengalami keradangan akibat kemasukan asap beracun. Lama kelamaan, alveoli menjadi keras dan tidak boleh menampung cukup udara. Akibatnya, proses pertukaran gas oksigen dan karbon dioksida terganggu dan pesakit mengalami sesak nafas.

Menurut Perunding Geriatrik, Dr P Srinivas, sehingga kini tiada rawatan dapat memulihkan kerosakan paru-paru pesakit COPD. COPD antara empat punca utama yang menyebabkan kematian penduduk dunia. Malah, sikap pesakit yang tidak mahu berhenti merokok atau segera mendapatkan rawatan hanya memburukkan keadaan.

Keadaan di Malaysia tidak banyak berbeza dengan negara lain kerana hampir 47 peratus lelaki di negara ini merokok, manakala jumlah perokok wanita kini mencecah tiga peratus — semuanya berisiko tinggi mengalami COPD.

Dianggarkan antara 80 hingga 90 peratus kes COPD berpunca daripada amalan merokok selama 20 tahun. Sekali imbas, tempoh ini nampak sangat panjang dan jauh daripada jangkauan. Cuba ingat kembali bila anda mula merokok dan berapa lama tempohnya hingga hari ini. Jika anda mula merokok ketika berumur 20 tahun dan kini mencecah 40 tahun, tidakkah anda sebenarnya hampir masuk ke pintu COPD?

Kata Dr Srinivas, masih ramai perokok tidak menyedari masalah ini. Bahkan, kurang kesedaran dan pengetahuan menyebabkan bilangan pesakit yang mendapatkan rawatan masih rendah, walaupun gejala penyakit sudah lama timbul.

“Masalah ini sebenarnya boleh diatasi dengan berhenti merokok. Kajian menunjukkan hampir 41 peratus warga emas yang tinggal di rumah orang tua mengalami masalah COPD dan sebanyak 30 peratus pesakit berumur 65 tahun ke atas menunjukkan tanda positif apabila berhenti merokok.

“Ramai tidak sedar COPD boleh menyebabkan seseorang perokok mengalami pelbagai masalah, termasuk hilang keupayaan dan tidak boleh bergerak apabila tua,” katanya ketika Persidangan Geriatrik Asia Pasifik: Masalah Lazim di Kalangan Warga Tua anjuran bersama Fakulti Perubatan Universiti Malaya, Kementerian Kesihatan, Akademi Kedoktoran Keluarga Malaysia (AFPM) dan Hospital Kuala Lumpur.

COPD dan masalah kesihatan

Secara umumnya COPD disebabkan tabiat merokok. Lebih awal seseorang itu memulakan tabiat merokok dan lebih lama tempoh merokok, risiko mengalami COPD lebih tinggi.

Antara gejala utama COPD ialah batuk teruk, berkahak, bunyi nafas kasar (berdehit) dan sesak nafas. Jika anda mengalami tanda ini, Dr Srinivas menasihatkan segera mendapatkan rawatan atau setidak-tidaknya berusaha berhenti merokok kerana ia cara terbaik untuk merawat COPD.

Malah, pesakit COPD juga kerap mengalami masalah kesihatan lain seperti selesema dan diserang virus influenza kerana asap rokok juga boleh melemahkan daya ketahanan badan.

Walaupun tidak boleh seperti sedia kala, menghentikan amalan merokok dapat mengembalikan kesihatan paru-paru. Tiada had umur tertentu untuk berhenti merokok. Lebih awal anda berhenti, kesannya lebih baik kepada kesihatan.

“Sasaran utama rawatan COPD ialah menghentikan gejala, memperbaiki kualiti kehidupan pesakit, mengelakkan perkembangan penyakit dan merendahkan kadar kematian akibat rokok. Syarat utama dalam rawatan ini ialah berhenti merokok. Berhenti merokok dengan mendadak memberikan kesan lebih baik berbanding secara perlahan-lahan.

“Tidak kira berapa lama anda merokok, paru-paru akan menunjukkan kesan positif apabila anda berhenti merokok. Jika anda bercadang berhenti merokok, segera dapatkan bantuan pakar. Mereka boleh mencadangkan beberapa kaedah, termasuk terapi penggantian nikotin, kaunseling psikologi dan galakan daripada kumpulan sokongan,” katanya.

Beliau berkata, diagnosis awal dan pengurusan rawatan yang aktif sangat penting untuk mengurangkan kadar morbiditi dan kematian. Malah, ia juga dapat mengatasi masalah emosi kerana kajian menunjukkan 68 peratus pesakit COPD turut mengalami kemurungan.

Antara rawatan yang boleh diberi kepada pesakit COPD tua ialah penggunaan ubat ß-2 agonist (untuk mengurangkan bakteria dalam saluran pernafasan), theophyllines (bagi individu yang ada masalah pernafasan pada waktu malam), anticholinergics dan ubat terbaru, tiotropium.

Lebih malang jika tabiat ini membuatkan anda terpaksa menjalani terapi oksigen yang biasanya diberikan kepada pesakit apabila mengalami kesukaran bernafas.

Jadi, sebelum anda terpaksa bergantung hidup kepada tabung oksigen, lebih baik jika anda memulakan usaha berhenti merokok hari ini juga.

Merokok rosakkan sperma

WASHINGTON: Satu sebab untuk tidak merokok - merokok boleh merosakkan sperma, mewariskan kerosakan genetik kepada anak lelaki itu, lapor penyelidik Kanada.

Satu kajian terhadap tikus menunjukkan merokok menyebabkan perubahan dalam DNA sel sperma, kata penyelidik dalam keluaran jurnal Penyelidikan Kanser. Mutasi seperti itu dikenali mutasi garisan bakteria dikenal pasti adalah kekal.

“Jika diwarisi, mutasi seperti ini akan berpanjangan dan sebarang perubahan tidak boleh dipinda dalam komposisi genetik benih pasangan itu,” kata Carole Yauk dari Pegawai Jabatan Alam Sekitar dan Toksikologi Pekerjaan Kanada, yang mengetuai kajian itu.

“Kami tahu ibu yang merokok boleh membahayakan janin mereka dan di sini kami menunjukkan bukti bahawa bapa berpotensi merosakkan anak mereka lama sebelum mereka bertemu dengan pasangan di masa depan,” katanya.

Yauk dan pasukannya mengkaji sel induk yang mengeluarkan sperma dalam tikus yang terdedah dengan asap rokok dalam tempoh enam atau 12 minggu. Semua mamalia jantan berterusan mengeluarkan sperma itu.

Mereka menjumpai 1.7 kali mutasi DNA dalam sel tikus terdedah dengan asap rokok seperti yang dijumpai dalam tikus biasa selepas 12 minggu, dan 1.4 kali mutasi selepas enam minggu.

“Ia mencadangkan kerosakan itu berkaitan dengan tempoh pendedahan, jadi jika lebih lama anda merokok lebih banyak mutasi berkumpul dan lebih banyak kemungkinan kesan potensi meningkat dalam benih,” kata Yauk.

Sementara itu, di BEIJING, China mengumumkan tindakan ke atas klinik kesuburan yang mendagangkan sperma yang didermakan kepada mereka untuk mencari keuntungan.

“Pihak berkuasa tempatan harus mengambil langkah tegas untuk mengelak bank sperma dan teknologi kesuburan dikomersilkan dan menjadi satu industri,” kata Kementerai Kesihatan China dalam satu kenyataan.

Mereka yang mengutip dan menerima derma sperma tanpa kebenaran akan dihukum dengan tegas, kata kenyataan itu.

Pasangan Keluarga di China masih mementingkan mereka mempunyai zuriat. Bagaimanapun, pencemaran, tekanan, tabiat merokok dan pengguguran anak membawa kepada ketidaksuburan dalam 10 peratus daripada pasangan China. 

Berkenalan dgn ROKOK

Kandungan Berbahaya Dalam Rokok

Setiap batang rokok yang dinyalakan akan mengeluarkan lebih 4 000 bahan kimia beracun yang membahayakan dan boleh membawa maut.Dengan ini setiap sedutan itu menyerupai satu sedutan maut.

Di antara kandungan asap rokok termasuklah bahan radioaktif (polonium-201) dan bahan-bahan yang digunakan di dalam cat (acetone), pencuci lantai (ammonia), ubat gegat (naphthalene), racun serangga (DDT), racun anai-anai (arsenic), gas beracun (hydrogen cyanide) yang digunakan di “kamar gas maut” bagi pesalah yang menjalani hukuman mati, dan banyak lagi. Bagaimanapun, racun paling penting adalah Tar, Nikotin dan Karbon Monoksida.

Tar mengandungi sekurang-kurangnya 43 bahan kimia yang diketahui menjadi penyebab kanser (karsinogen). Bahan seperti benzopyrene iaitu sejenis policyclic aromatic hydrocarbon (PAH) telah lama disahkan sebagai agen yang memulakan proses kejadian kanser.

Nikotin, seperti najis dadah heroin, amfetamin dan kokain, bertindak balas di dalam otak dan mempunyai kesan kepada sistem mesolimbik yang menjadi punca utama penagihan. Sindrom ketagihan terhadap nikotin yang ditunjukkan dengan gejala gian, tolerans dan tarikan, adalah mungkin lebih hebat berbanding najis dadah. Malah daripada kajian saintifiknya nikotin itu juga sejenis najis dadah, sepertimana yang telah diiktiraf oleh dunia perubatan. Seseorang yang kehabisan rokok kadangkala berkelakuan seperti mengalami gangguan akal dan dalam keadaan yang amat tertekan sekali. Oleh itu terlalu sukar untuk sesiapa yang telah terjerat dengan ketagihan merokok, meninggalkan tabiat itu untuk selamanya, kecuali dengan ikhtiar yang serius dan kehendak Allah jua.

Nikotin turut menjadi punca utama risiko serangan penyakit jantung dan strok. Hampir satu perempat mangsa pesakit jantung adalah hasil punca dari tabiat merokok. Di Malaysia, sakit jantung merupakan menyebab utama kematian sementara strok adalah pembunuh yang keempat.

Karbon Monoksida pula adalah gas beracun yang biasanya dikeluarkan oleh ekzos kenderaan. Gas ini menjejaskan bekalkan oksigen ke tisu-tisu hingga ianya menjadi terencat dan akhirnya boleh menyebabkan maut sekiranya paras karbon monoksida di dalam badan melebihi 60%.

Apabila racun rokok itu memasuki tubuh manusia ataupun haiwan, ianya akan membawa kerosakkan pada setiap organ disepanjang laluannya, iaitu bermula dari hidung, mulut, tekak, saluran pernafasan, paru-paru, saluran penghazaman, saluran darah, jantung, organ pembiakan, sehinggalah ke saluran kencing dan pundi kencing, iaitu apabila sebahagian dari racun-racun itu dikeluarkan dari badan.

Kesan Asap Rokok Kepada Si Perokok Dan Orang Disekeliling

Si perokok bukan sahaja perlu bertanggungjawab pada diri sendiri tetapi turut bertanggung jawab pada orang disekeliling akibat daripada bahaya asap rokok. Asap rokok yang dihidu oleh perokok atau mereka yang berada di sekelilingnya, akan memasuki rongga mulut dan hidung melalui kerongkong ke paru-paru. Kandungan asap rokok akan menyebabkan kerosakan tisu di sepanjang perjalanan di ruang ini. Ia boleh menyebabkan pelbagai penyakit di mulut, kerongkong, paru-paru dan barah. Asap akan melalui saluran pernafasan ke dalam paru-paru dan merosakkan saluran bronkus, menyebabkan bronkitis, penyakit di bahagian paru paru. Ia juga akan merosakkan pundi udara dalam paru-paru (alveoli) dan menyebabkan penyakit emfisima.

Asap rokok yang dihidu juga akan melalui saluran penghadaman dan pencernaan, yang boleh menyebabkan pelbagai penyakit di bahagian esofagus, perut dan pankreas.

Racun dalam asap rokok yang larut air akan memasuki sistem saluran darah dan dibawa ke seluruh badan. Bahan nikotin, bukan saja memberi sifat ketagihan, malah menyebabkan saluran darah arteri menjadi sempit. Ia juga merosakkan dinding arteri dan akan memudaratkan organ berkaitan.

Kesan ini, dalam jangka panjang, akan menyebabkan simptom kebas pada kaki, jari, migrain, sakit kepala, pedih ulu hati, kekejangan otot kaki, serangan penyakit jantung dan sebagainya.

Racun rokok akhirnya disaring dalam buah pinggang dan dihapuskan dari badan melalui air kencing. Dalam proses ini pula, berlaku satu lagi keracunan hasil penguraian kimia asap rokok yang turut merosakkan buah pinggang. Racun dalam air kencing juga menyebabkan kerosakan pundi kencing.

Racun akibat merokok juga mempunyai kesan tindak balas terhadap ubat-ubatan. Secara umum diketahui merokok boleh menjejaskan fungsi beberapa kumpulan enzim di hati dan ada kalanya ia boleh memperhebatkan kesan sampingan sesuatu ubat itu.

Kesan Asap Rokok Terhadap Isteri Perokok Adalah :

- Melahirkan bayi yang kurang berat badan
- Melahirkan bayi yang tidak cukup bulan
- Lebih terdedah kepada kanser
- Mengurangkan kesuburan dan putus haid awal

Kesan Asap Rokok Terhadap Anak Perokok :

- Lebih mudah mendapat lelah
- Mendapat jangkitan paru-paru
- Pertumbuhan paru-paru kanak-kanak terganggu
- Mudah menjadi perokok apabila dewasa kelak

Statistik Kematian Akibat Tabiat Merokok

Di Malaysia, merokok menyumbang kepada lebih 10,000 kematian setahun; 30 peratus daripadanya disebabkan 10 jenis kanser, iaitu paru-paru, mulut, esofagus, tekak, pankreas, pundi kencing, buah pinggang, serviks, kolon dan perut, 50 peratus kematian berpunca daripada sakit jantung dan strok dengan pecahan 25 peratus masing-masing.

Menurut Dr Sallehudin, lebih 100,000 perokok dimasukkan ke hospital kerajaan di seluruh negara akibat sakit jantung, kanser dan penyakit sekatan pulmonari kronik (COPD) dan lebih penting, negara mengalami kerugian kira-kira RM20 bilion setahun bagi menanggung kos rawatan dan kehilangan produktiviti.

Faedah Berhenti Merokok

- Hidup lebih lama
- Dapat menghindari racun
- Dapat melindungi diri, keluarga dan orang lain daripada bahaya merokok
- Menjadi teladan yang baik kepada anak-anak 

- Dapat meningkatkan kecergasan serta memiliki tubuh yang sihat
- Meningkatkan deria rasa dan bau
- Gigi lebih putih dan nafas lebih segar
- Dapat mengelakkan budaya membazir dengan menggunakan wang untuk membeli rokok kepada tujuan yang lebih baik dan bermanfaat.

Gunakan Kaedah Yang Betul Untuk Berhenti Merokok

- Tetapkan tarikh untuk berhenti merokok
- Yakinkan diri
- Buat nota peringatan
- Katakan pada diri anda, “Aku bukan perokok”
- Tumpukan pada hari ini
- Sentiasa berfikiran positif
- Dapatkan sokongan
- Lawan keinginan untuk merokok
- Gunakan Terapi atau rawatan yang sesuai
- Amalkan Petua 10 M untuk berhenti merokok

“Setiap Sedutan, Membawa Padah”

Sumber:
- Pusat Racun Negara, USM Official Website
- Kementerian Kesihatan Malaysia Official Website
- Institut Kefahaman Islam Malaysia Official Website – IKIM Dalam Media – Berita Harian

Hukum rokok

Rokok terbukti mengandung berbagai-bagai jenis bahan kimia berbahaya, diantaranya ialah nikotin. Menurut pakar atau ahli kimia, telah jelas dibuktikan bahwa nikotin yang terdapat dalam setiap batang rokok atau pada daun tembakau adalah ternyata sejenis kimia memabukkan yang diistilahkan sebagai candu.

Dalam syara pula, setiap yang memabukkan apabila dimakan, diminum, dihisap atau disuntik pada seseorang maka ia di kategorikan sebagai candu atau dadah kerana pengertian atau istilah candu adalah suatu bahan yang telah dikenal pasti bisa memabukkan atau mengandung elemen yang bisa memabukkan. Dalam mengklasifikasikan hukum candu atau bahan yang memabukkan, jumhur ulama fikah yang berpegang kepada syara (al-Quran dan al- Hadith) sepakat menghukumkan atau memfatwakannya sebagai benda “Haram untuk dimakan atau diminum malah wajib dijauhi atau ditinggalkan”. Pengharaman ini adalah jelas dengan berpandukan kepada hujah-hujah atau nas-nas dari syara sebagaimana yang berikut ini: “Setiap yang memabukkan itu adalah haram” H/R Muslim.

Hadith ini dengan jelas menegaskan bahawa setiap apa sahaja yang memabukkan adalah dihukum haram. Kalimah kullu (كل)di dalam hadith ini bererti “setiap” yang memberi maksud pada umumnya, semua jenis benda atau apa saja benda yang memabukkan adalah haram hukumnya. Hadith ini dikuatkan lagi dengan hadith di bawah ini: “Setiap sesuatu yang memabukkan maka bahan tersebut itu adalah haram”. H/R al-Bukhari, Muslim dan Abu Daud.

Hadith di atas ini pula telah menyatakan dengan cukup terang dan jelas bahwa setiap apa saja yang bisa memabukkan adalah dihukum haram. Pada hadith ini juga Nabi Muhammad s.a.w menggunakan kalimah kullu (كل) iaitu “Setiap apa saja”, sama ada berbentuk cair, padat, debu (serbuk) atau gas.

Mungkin ada yang menolak kenyataan atau nas di atas ini kerana beralasan atau menyangka bahwa rokok itu hukumnya hanya makruh, bukan haram sebab rokok tidak memabukkan. Mungkin juga mereka menyangka rokok tidak mengandung candu dan kalau adapun kandungan candu dalam rokok hanya sedikit. Begitu juga dengan alasan yang lain, “menghisap sebatang rokok tidak terasa memabukkan langsung”. Andaikan, alasan atau sangkaan seperti ini boleh diselesaikan dengan berpandukan kepada hadith di bawah ini: “Apa saja yang pada banyaknya memabukkan, maka pada sedikitnya juga adalah haram”. H/R Ahmad, Abu Daud dan Ibn Majah.

Kalaulah meneguk segelas arak hukumnya haram kerana ia benda yang memabukkan, maka walaupun setetes arak juga hukum pengharamannya tetap sama dengan segelas arak. Begitu juga dengan seketul candu atau sebungkus serbuk dadah yang dihukum haram. Secebis candu atau secubit serbuk dadah yang sedikit juga telah disepakati oleh sekalian ulama Islam dengan memutuskan hukumnya sebagai benda yang dihukumkan haram untuk dimakan, diminum, dihisap (disedut) atau disuntik pada tubuh seseorang jika tanpa ada sebab tertentu yang memaksakan atau keperluan yang terdesak seperti darurat kerana rawatan dalam kecemasan. Begitulah hukum candu yang terdapat di dalam sebatang rokok, walaupun sedikit ia tetap haram kerana dihisap tanpa adanya sebab-sebab yang memaksa dan terpaksa.

Di dalam sepotong hadith sahih yang diriwayatkan oleh Imam Muslim, Nabi Muhammad s.a.w telah mengkategorikan setiap yang memabukkan itu sebagai sama hukumnya dengan hukum arak. Seorang yang benar-benar beriman dengan kerasulan Nabi Muhammad s.a.w tentulah meyakini bahawa tidak seorangpun yang layak untuk menentukan hukum halal atau haramnya sesuatu perkara dan benda kecuali Allah dan RasulNya. Tidak seorangpun berhak atau telah diberi kuasa untuk merubah hukum yang telah ditetapkan oleh Allah melalui Nabi dan RasulNya kerana perbuatan ini ditakuti boleh membawa kepada berlakunya syirik tahrif, syirik ta’til atau syirik tabdil. Hadith yang mengkategorikan setiap yang memabukkan sebagai arak sebagaimana yang di dimaksudkan ialah: “Setiap yang memabukkan itu adalah arak dan setiap (yang dikategorikan) arak itu adalah haram”. H/R Muslim.

Dalam perkara ini ada yang berkata bahawa rokok itu tidak sama dengan arak. Mereka beralasan bahawa rokok atau tembakau itu adalah dari jenis lain dan arak itu pula dari jenis lain yang tidak sama atau serupa dengan rokok. Memanglah rokok dan arak tidak sama pada ejaan dan rupanya, tetapi hukum dari kesan bahan yang memabukkan yang terkandung di dalam kedua-dua benda ini (rokok dan arak) tidak berbeza di segi syara kerana kedua benda ini tetap mengandungi bahan yang memabukkan dan memberi kesan yang memabukkan kepada pengguna atau penagihnya. Tidak kira sedikit atau banyaknya kandungan yang terdapat atau yang digunakan, yang menjadi perbincangan hukum ialah bendanya yang boleh memabukkan, sama ada dari jenis cecair, pepejal, serbuk atau gas apabila nyata memabukkan sama ada kuantitinya banyak atau sedikit maka hukumnya tetap sama, iaitu haram sebagaimana keterangan dari hadith sahih di atas.

Di hadith yang lain, Nabi Muhammad s.a.w mengkhabarkan bahawa ada di kalangan umatnya yang akan menyalahgunakan benda-benda yang memabukkan dengan menukar nama dan istilahnya untuk menghalalkan penggunaan benda-benda tersebut: “Pasti akan berlaku di kalangan manusia-manusia dari umatku, meneguk (minum/hisap/sedut/suntik) arak kemudian mereka menamakannya dengan nama yang lain”. H/R Ahmad dan Abu Daud.

Seseorang yang benar-benar beriman dan ikhlas dalam beragama, tentunya tanpa banyak persoalan atau alasan akan mentaati semua nas-nas al-Quran dan al-hadith yang nyata dan jelas di atas. Orang-orang yang beriman akan berkata dengan suara hati yang ikhlas, melafazkan ikrar dengan perkataan serta akan sentiasa melaksanakan firman Allah yang terkandung di dalam al-Quran : “Kami akan sentiasa dengar dan akan sentiasa taat”. Tidaklah mereka mahu mencontohi sikap dan perbuatan Yahudi yang dilaknat dari dahulu sehinggalah sekarang kerana orang-orang Yahudi itu apabila diajukan ayat-ayat Allah kepada mereka maka mereka akan menentang dan berkata : “Kami sentiasa dengar tetapi kami membantah”.

Sebagai contoh iman seorang Muslim yang sejati ialah suatu peristiwa yang mengisahkan seorang sahabat yang terus menuangkan gelas sisa-sisa arak yang ada padanya ke tanah tanpa soal dan bicara sebaik sahaja turunnya perintah pengharaman arak. Hanya iman yang mantap dapat mendorong seseorang mukmin sejati dalam mentaati segala perintah dan larangan Allah yang menjanjikan keselamatannya di dunia dan di akhirat.

Kalaulah Nabi Muhammad s.a.w telah menjelaskan melalui hadith-hadith baginda di atas bahawa setiap yang boleh memabukkan apabila dimakan, diminum atau digunakan (tanpa ada sebab-sebab keperluan atau terpaksa), maka ia dihukum sebagai benda haram dan ia dianggap sejenis dengan arak. Penghisapan dadah nikotin yang terdapat di dalam rokok bukanlah sesuatu yang wajib atau terpaksa dilakukan seumpama desakan dalam penggunaan dadah kerana adanya sebab-sebab tertentu seperti desakan semasa menjalani rawatan atau sebagainya. Sebaliknya, penghisapan rokok dimulakan hanya kerana tabiat ingin suka-suka yang akibatnya menjadi suatu ketagihan yang memaksa si penagih melayani kehendak nafsunya. Dalam pada itu, tanpa kesedaran, ia telah membeli penyakit dan menambah masalah, mengundang kematian dan tidak secara langsung ia telah melakukan kezaliman terhadap diri sendiri di samping mengamalkan pembaziran yang amat ditegah oleh syara (haram).

Dadah (bahan yang memabukkan) telah disamakan hukumnya dengan arak oleh Nabi Muhammad s.a.w disebabkan kedua-dua benda ini boleh memberi kesan mabuk dan ketagihan yang serupa kepada penggunanya (penagih arak dan dadah). Melalui kaedah (cara pengharaman) yang diambil dari hadith Nabi di atas, dapatlah kita kategorikan jenis dadah nikotin yang terdapat di dalam rokok sama hukumnya dengan arak dan semua jenis dadah yang lain.

Kesimpulannya, rokok atau tembakau yang sudah terbukti mengandungi dadah nikotin adalah haram pengambilannya kerana nikotin sudah ternyata adalah sejenis dadah yang boleh membawa kesan mabuk atau memabukkan apabila digunakan oleh manusia. Malah dadah ini akan menjadi lebih buruk lagi setelah mengganggu kesihatan seseorang penggunanya sehingga penderitaan akibat penyakit yang berpunca dari rokok tersebut mengakibatkan kematian. Rokok pastinya menambahkan racun (toksin) yang terkumpul di dalam tubuh badan sehingga menyebabkan sel-sel dalam tubuh seseorang itu mengalami kerosakan, mengganggunya daripada berfungsi dengan baik dan membuka kepada serangan kuman dan barah.

Apabila pengambilan rokok yang mengandungi bahan yang memabukkan dianggap haram kerana nyata ia digolongkan sejenis dengan arak oleh Nabi Muhammad s.a.w maka di dalam hadith dan al-Quran pula terdapat amaran keras dari Allah dan RasulNya:

“Dari Abu Musa berkata : Bersabda Rasulullah saw : Tiga orang tidak masuk syurga. Penagih arak, orang yang membenarkan sihir dan pemutus silaturrahmi”. H/R Ahmad dan ibn Hibban.

“Mereka bertanya kepada engkau tentang arak dan perjudian, katakanlah bahawa pada keduanya itu dosa yang besar”. Al Baqarah:219.

“Hai orang-orang yang beriman, bahawasanya arak , judi, (berkorban untuk) berhala dan bertenung itu adalah perbuatan keji termasuk perbuatan syaitan, sebab itu hendaklah kamu meninggalkannya semuga kamu beroleh kejayaan”. Al Maidah:90.

Hadith di atas Nabi Muhammad s.a.w telah mengkhabarkan bahawa penagih arak tidak masuk dan dalam ayat di atas pula, Allah mengkategorikan arak (khamar) sejajar dengan berhala dan bertenung sebagai perbuatan keji (kotor) yang wajib dijauhi oleh akal yang sihat. Perkataan “rijs” ini tidak digunakan dalam al-Quran kecuali terhadap perkara-perkara yang sememangnya kotor dan jelek. Perbuatan yang buruk, kotor, buruk dan jelek ini tidak lain mesti berasal daripada perbuatan syaitan yang sangat gemar membuat kemungkaran sebagaimana amaran Allah selanjutnya yang menekankan bahwa: “Sesungguhnya syaitan termasuk hendak menimbulkan permusuhan dan kebencian di antara kamu lantaran khamar dan judi itu dan menghalangi kamu dari mengingati Allah dan sembahyang. Apakah kamu tidak mahu berhenti?”. Al Maidah:91.

Justeru itu Allah menyeru supaya berhenti daripada perbuatan ini dengan ungkapan yang tajam : “Apakah kamu tidak mahu berhenti?”

Seseorang mukmin yang ikhlas tentunya menyahut seruan ini sebagaimana Umar r.a ketika mendengar ayat tersebut telah berkata: “Kami berhenti, wahai Tuhan kami, Kami berhenti, wahai Tuhan kami”.

Utsman bin ‘Affan r.a juga telah berwasiat tentang benda-benda yang memabukkan yang telah diistilahkan sebagai khamar (ÎãÑ) “arak”. Sebagaimana wasiat beliau: “Jauhkanlah diri kamu dari khamar (benda yang memabukkan), sesungguhnya khamar itu ibu segala kerosakan (kekejian/kejahatan)”. Lihat : Tafsir Ibn Kathir Jld.2, M/S. 97.

Ada yang menyangka bahawa rokok walaupun jelas setaraf klasifikasinya dengan arak boleh dijadikan ubat untuk mengurangkan rasa tekanan jiwa, tekanan perasaan, kebosanan dan mengantuk. Sebenarnya rokok tidak pernah dibuktikan sebagai penawar atau dapat dikategorikan sebagi ubat kerana setiap benda haram terutamanya apabila dibuktikan mengandungi bahan memabukkan tidak akan menjadi ubat, tetapi sebaliknya sebagaimana hadith Nabi s.a.w: “Telah berkata Ibn Masoud tentang benda yang memabukkan : Sesungguhnya Allah tidak akan menjadikan ubat bagi kamu pada benda yang Ia telah haramkan kepada kamu”. H/R al-Bukhari.

“Telah berkata Waail bin Hujr : Bahawa Tareq bin Suwid pernah bertanya kepada Nabi s.a.w tenang pembuatan arak, maka Nabi menegahnya. Maka baginda bersabda : Penulis membuatnya untuk (tujuan) perubatan. Maka Nabi bersabda : Sesungguhnya arak itu bukan ubat tetapi penyakit”. H/R Muslim dan Turmizi. Allahu a’lam.

Tips berhenti merokok

1. AIR PERAHAN LIMAU NIPIS
Minum air perahan limau nipis yg tidak bercampur dengan mana2 bahan lain. Amalkn time nk merokok or after merokok.

2. MADU ASLI
Minum madu asli sebanyak 2 sudu besar 1x sehari.

3. MELENGAH
Lengahkan tindak balas ke atas keinginan merokok seperti melambat-lambatkan mencari rokok. Sekiranya rokok ada di tangan, jangan dinyalakan terus, tunggu sekurang-kurangnya 5 minit. Keinginan untuk merokok ini kesudahannya akan hilang juga. Katakan pada diri anda “nanti” setiap kali anda ingin merokok.

4. MENARIK NAFAS PANJANG
Tariklah nafas panjang tiga kali dengan perlahan-lahan.

5. MINUM AIR
Minum air banyak-banyak, sebaik-baiknya air galian atau air masak suam. Jangan minum air berkafin seperti kopi atau teh, keranan minuman ini biasanya membuatkan anda ingin merokok selepas meminumnya.

6. MEMBUAT SESUATU
Buatlah sesuatu yang boleh mengalihkan fikiran anda daripada rokok. Contohnya bersiar-siar makan angin, telefon kawan, membaca buku, bermain muzik, membuat silang kata, berkebun dan sebagainya.

7. MENGUNYAH SESUATU
Mengunyah sesuatu seperti gum, lobak merah, buah epal dan sebagainya. Elakkan sesuatu yang manis seperti gula-gula.

8. MANDI ATAU BASUH TANGAN
Kalau berada di rumah,mandilah seberapa kerap atau basuh tangan setiap kali terasa hendak merokok.

9. MELAKUKAN SENAMAN REGANGAN
Lakukan senaman regangan setiap kali anda merasa mengantuk kerana tidak merokok.

10. MEMOHON DOA
Mohonlah doa agar Tuhan kuatkan azam dan usaha anda untuk berhenti merokok itu berjaya. Insya Allah..

Rujukan:

~ at-Tibbun Nabawi(Ibnu Qayyim al-Jawziyah)


Pengorbanan Seorang Kekasih Hati

_ Nurse, boleh saya tengok bayi saya?” ibu muda yang baru bersalin itu bersuara antara dengar dan tidak kepada seorang jururawat.

Sambil tersenyum jururawat membawakan bayi yang masih merah itu. Si ibu menyambut dengan senyum meleret. Dibuka selimut yang menutup wajah comel itu, diciumnya berkali-kali sebaik bayi tersebut berada dipangkuan.

Jururawat kemudian mengalihkan pandangannya ke luar tingkap. Tidak sanggup dia bertentang mata dengan si ibu yang terperanjat melihat bayinya dilahirkan tanpa kedua-dua cuping telinga.

Namun gamamnya cuma seketika. Dakapan dan ciuman silih berganti sehingga bayi yang sedang lena itu merengek. Doktor bagaimanapun mengesahkan pendengaran bayi itu normal, sesuatu yang cukup mengembirakan si ibu.

Masa terus berlalu…

Pulang dari sekolah suatu tengahari, anak yang tiada cuping telinga itu yang kini telah memasuki alam persekolahan menangis memberitahu bagaimana dia diejek rakan-rakan. “Mereka kata saya cacat,” katanya kepada si ibu.

Si ibu menahan sebak. Dipujuknya si anak dengan pelbagai kata sangat.Si anak menerimanya dan dia muncul pelajar cemerlang dengan menyandang pelbagai jawatan di sekolah. Bagaimanapun tanpa cuping telinga, si anak tetap merasa rendah diri walaupun si ibu terus memujuk Ayah kanak-kanak itu bertemu doktor. “Saya yakin dapat melakukannya jika ada penderma,” kata pakar bedah. Bermulalah suatu pencarian bagi mencari penderma yang sanggup berkorban.

Setahun berlalu…

“Anakku, kita akan menemui doktor hujung minggu ini. Ibu dan ayah telah mendapatkan seorang penderma, tapi dia mahu dirinya dirahsiakan,” kata si ayah. Pembedahan berjalan lancar dan akhirnya si anak muncul sebagai manusia baru, kacak serta bijak. Pelajarannya tambah cemerlang dan rasa rendah diri yang kerap dialaminya hilang.

Rakan-rakan memuji kecantikan parasnya. Si anak cukup seronok, bagaimanapun dia tidak mengabaikan pelajaran. Pada usianya lewat 20-an, si anak menjawat jawatan tinggi dalam bidang diplomatik.

“Sebelum saya berangkat keluar negara, saya ingin tahu siapakah penderma telinga ini, saya ingin membalas jasanya,” kata si anak berkali-kali.”Tak mungkin,” balas si ayah. “Perjanjian antara ayah dengan penderma itu masih berjalan. Tunggulah, masanya akan tiba.” “Bila?” tanya si anak.

“Akan tiba masanya anakku,” balas si ayah sambil ibunya mengangguk-angguk.Keadaan terus kekal menjadi rahsia bertahun-tahun lamanya.

Hari yang ditunggu tiba akhirnya. Ketika si anak berdiri di sisi keranda ibunya, perlahan-lahan si ayah menyelak rambut ibunya yang kaku.

Gelap seketika pandangan si anak apabila melihat kedua-dua cuping telinga ibunya tiada.

“Ibumu tidak pernah memotong pendek rambutnya,” si ayah berbisik ke telinga anaknya. “Tetapi tiada siapa pernah mengatakan ibumu cacat,dia tetap cantik, pada ayah dia satu-satunya wanita paling cantik yang pernah ayah temui. Tak percaya… tanyalah pada sesiapa pun kenalannya.”


Ps :
Kecantikan seseorang bukan terletak pada fizikal tetapi di hati. Cinta sejati bukan pada apa yang dilakukan dan dihebah-hebahkan tetapi pengorbanan tanpa diketahui.

Selagi ibu kita ada didunia ini, ciumlah dia, cium tangannya, sentiasa minta ampun darinya, berikan senyuman kepadanya, bukannya dengan
bermasam muka, kasih ibu tiada tandingannya, ingatlah SYURGA DI BAWAH TELAPAK KAKI IBU, penyesalan di kemudian hari tidak berguna, selagi hayatnya ada, curahkanlah sepenuh kasih sayang kepadanya, ‘love u mom’

‘HAYATILAH KRISTAL KITA’

1 comments:

imanmom said...

salam aidil fitri n salam kenal,tq sudi dtg keblog saya yg x seberapa,tq info ttg merokok tu,ssh nak berhenti merokok kalau x de azam yang kuat,pada hubby merokok is no 1

Post a Comment

HINGGA 2MARCH2011

HINGGA 1FEB2011

AWARD FOLLOWER

AWARD FOLLOWER ZON2U

YATSYATI.COM

~ BISIKAN HATI HAMBANYA ~

~ BISIKAN HATI HAMBANYA ~

Aku jadikan Surah Al-Quran itu Surat Cintamu
Ya Allah,
Aku jadikan nya teman hidup dimana jua ku berada...
Aku jadikan Solat, talian hubunganku denganMu
Ya Allah,
Takala rindu melanda... Bisikan Dzikir...
menjadi penawar hati ku
Ketika sujud...Aku memohon agar Kau
menerimah amalan ku...
Dalam Tahajud ku bisikan ..
Ya Allah, moga Engkau letakkan aku bersama yang Kau kasihi..
Dan panggilan pulangku...-

BLOGLARIAN

HINGGA 26DIS2010

FOLLOWER AWARD NORGADIS

Create your own banner at mybannermaker.com!

ADD BLOG GIVEAWAY

 

Template by Maya